Kota Binjai
Kota Binjai merupakan salah satu kota yang berada di provinsi Sumatera Utara, Indonesia dan berbatasan dengan kabupaten Deli Serdang pada sisi Timur, dan kabupaten Langkat pada sisi Barat. Kota Binjai juga merupakan jalur lintas menuju ke provinsi Banda Aceh.
Kota Binjai diapit oleh 2 Kerajaan Melayu yaitu, Kesultanan Deli dan Kesultanan Langkat. Kota Binjai bertumbuh dari sebuah desa kecil yang terletak di tepi sungai Bingei. Menurut sejarah lokal yang disampaikan secara lisan dan tulisan, Kota Binjai merupakan situs dimana acara adat / tradisional diadakan sebagai tempat fondasi berdirinya desa kecil yang berdiri di bawah bayangan Pohon Binjai yang sangat besar di tepi sungai Bingei, yang mengalir ke sungai Wampu, yang mampu untuk berlayar karena jarak dan ukurannya yang besar.
Pada masa tersebut, di sekitar pohon Binjai tersebut di dirikan beberapa perumahan, yang kemudian makin lama makin banyak, hingga mereka membentuk sebuah pedesaan. Sebuah pelabuhan kecil juga didirikan, dan dikunjungi oleh kapal tongkang dari Stabat, Tanjung Pura, dan bahkan dari Selat Malaka. Seiring waktu, Pohon Binjai tersebut menjadi nama dari desa yang menjadi kota berkembang tersebut.
Inilah Gapura Penyambutan dari Medan menuju ke kota Binjai
10 menit dari Gerbang ini, anda akan tiba di jantung kota Binjai yang ditandai patung pahlawan sebagai Icon kota Binjai.
berjarak sekitar 10 menit dari Patung Pahlawan tersebut, anda dapat mengunjungi rumah makan "Pondok Surya", yang merupakan rumah makan kecil yang terletak di pinggir sungai. Bila ini merupakan kunjungan pertama anda, maka disarankan untuk bertanya kepada penduduk setempat karena lokasinya cukup susah untuk ditemukan dan kemungkinan anda akan tersesat.
Salah satu menu andalan di tempat ini adalah Tahu Balik. Apa itu Tahu Balik? Tahu Balik adalah Tahu dengan isi Daging Ayam didalamnya. Mungkin anda akan heran dengan istilah "Balik" pada tahu tersebut... nah, pada proses pembuatannya, Tahu digoreng terlebih dahulu, kemudian isi tengahnya dikeluarkan, kemudian kulit luar dibalik menjadi bagian dalam, barulah diisi Daging Ayam dan kemudian digoreng sekali lagi, sehingga rasanya akan sangat guruh pada bagian luar dan juga dalam.
Selain menu Tahu Balik, Pondok Surya juga dikenal dengan Indomie Kangkung Belacan khas Pondok Surya. Menu ini cukup terkenal, dan begitu juga dengan menu - menu lainnya seperti Mie Sop, Bakso Goreng dan ohya... disini, bagi anda yang jago minum dapat memesan minuman ukuran Jumbo daripada ukuran biasa :)
Setelah selesai menikmati makan siang, saya berkeliling sedikit di kota Binjai, melewati Taman Merdeka Binjai yang berseberangan dengan Balai Kota Binjai/
Tidak begitu banyak kegiatan pada siang harinya, hanya sebuah taman kota umum, namun pada malam hari, suasana akan menjadi ramai karena banyak warung - warung yang dibuka pada malam hari.
Sebagai Info untuk para pembaca blog saya, kota Binjai merupakan kota perhentian sebelum anda menuju ke Bukit Lawang yang terkenal sebagai hutan konservasi dari Orang Utan Merah yang letaknya di Taman Nasional Gunung Leuser, jaraknya sekitar 60 - 80 menit dari kota Binjai (sekitar 70km)
Pada kesempatan ini, saya tidak mengunjungi Bukit Lawang, sehingga untuk kali ini saya akan melewatkan topic mengenai Bukit Lawang dan saya akan membahasnya pada kesempatan berikut.
Happy Culinary & Traveling
Wie Chen
(Blog Author)